Edisi Kamis, 20 Mei 2021 M / 8 Syawal 1442 H.
Shalat wajib Sudah merupakan kewajiban setiap muslim laki laki dan perempuan yang juga masuk dalam rukun islam adalah melaksanakan shalat wajib, khususnya shalat wajib lima waktu. Untuk mencapai kesempurnaan dalam cara agar shalat khusyuk, shalat shalat wajib harus dilakukan dengan khusyuk.
Pengertian dari khusyuk sendiri adalah serius, bersungguh-sungguh, khidmat, syahdu atau penuh penghayatan dalam melakukan shalat wajib itu sendiri. Sudah merupakan kerjaan si setan yang terkutuk untuk mengganggu dan mempengaruhi setiap cucu adam dalam melakukan cara agar shalat terganggu termasuk shalat wajib.
Maka kiat agar shalat wajib khusyuk sudah seharusnya kita pahami semua, sebab kenikmatan dari shalat wajib itu sangat memungkinkan untuk kita raih saat mampu melaksanakannya dengan penuh rasa khusyuk. Mari simak selengkapnya dalam artikel tausiah berikut, 17 cara agar shalat kita menjadi khusyuk.
1. Mengikuti Tata Cara dengan Benar
Dalam melaksanakan cara agar shalat khusyuk, shalat shalat wajib diharuskan untuk mengikuti tata cara shalat wajib yang baik mulai dari bagian shalat wajib wudhu, niat, gerakan, tuma’ninah, kekhusyu’an, dan lain-lain. Shalat wajib yang asal-asalan akan memperbesar resiko menjadikan shalat tidak khusyuk dan tidak diterima oleh Allah Subhanahu wa ta'ala.
Diharapkan seluruh umat muslim laki laki dan perempuan untuk selalu memperbaiki shalat wajibnya dari waktu ke waktu dengan mempelajari cara bagaimana agar shalat khusyuk dari sumber yang bisa dipercaya dan dijadikan panutan dengan dasar Hadits Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam dan tuntunan para imam besar.
2. Niat Tulus dan ikhlas
Ada banyak orang melalui banyak media pula yang mengajarkan tentang keutamaan ikhlas dalam islam selama menjalankan shalat, namun yang perlu kita pahami bahwa cara untuk mendapatkan shalat wajib yang khusyuk yang terpenting itu terletak pada diri kita sendiri. Kita hanya perlu memahami kiat agar shalat wajib khusyuk dan pelaksanaannya kita sendiri yang menentukan, maka niat tulus dari dalam hati menjadi kunci utama.
3. Hadirkan Hati
Dalam melakukan cara agar shalat khusyuk shalat shalat wajib, cara agar tidak terkena penyakit hati sehingga mendapatkan hikmah shalat yang sebenarnya seharusnya bukan hanya anggota tubuh yang mengikuti gerakan demi gerakan shalat wajib. Ini yang seringkali terjadi sehingga seseorang tidak meraih shalat wajib yang khusyuk. Namun, perlu kita mengikutkan hati dalam setiap shalat wajib, dalam setiap gerakan dan bacaan dalam shalat wajib, menjadikan hati ikut melaksanakan shalat wajib bersama seluruh anggota tubuh.
4. Memahami Arti Shalat Wajib
Dalam setiap cara agar tidak malas shalat 5 waktu, gerakan dalam shalat wajib itu tidak lepas dari bacaannya, mulai dari lafadz takbiratul ihram hingga mengucapkan salam setelah tahiyyatul akhir di penuhi dengan bacaan-bacaan suci yang berasal dari ayat-ayat Al-Qur’an hingga do’a–do’a dalam shalat wajib itu sendiri.
5. Mendalami Makna Bacaan Shalat
Salah satu penyebab seseorang menjadi sulit mendapatkan shalat wajib yang khusyuk adalah tidak tahu apa arti dan makna lafadz yang dibacanya dalam shalat wajib yang akhirnya membuat shalat wajibnya berjalan begitu saja tanpa bisa dia hayati. Maka mulailah mempelajari dan memahami satu per satu bacaan shalat wajib, begitu juga arti keutamaan dzikir setelah shalat. Dan mencoba untuk terus menghayatinya dalam setiap shalat wajib yang kita lakukan.
6. Fokus
Saat melakukan shalat wajib itu di tujukan di tempat sujud, tidak melirik apalagi menengok kiri dan kanan. Itu agar fokus dalam shalat wajib. Namun yang lebih penting lagi pikiran juga harus fokus bahwa pada saat melakukan shalat wajib, kita sedang menghadap kepada Allah Subhanahu wa ta'ala.
7. Pusatkan Pikiran Hanya Kepada Allah Ta'ala
Netralkan pikiran dari berbagai hal-hal yang berbau dunia mulai dari masalah pekerjaan, keluarga, sekolah, kampus, harta, tahta, wanita, pria, dan lain sebagainya. Serahkan diri sepenuhnya hanya kepadaNya untuk menjalankan kewajiban yang diperintahkan kepada kita sebagai hambaNya. .
8. Menyadari Sedang Menghadap Allah
Ciptakan suatu alam pikiran di mana kita sedang berhadapan dengan sesuatu yang luar biasa dahsyat dan tiada tandingannya di dunia maupun di akhirat. Sesuatu yang lebih dari atasan, orangtua, lurah, camat, bupati, walikota, gubernur, presiden, artis, jin, setan, iblis, malaikat, dan lain sebagainya.
9. Munculkan Makna Bacaan Shalat dalam Hati
Mempelajari dan Memahami Arti dan Makna Bacaan Shalat wajib. Pelajarilah arti dan makna di balik ucapan-ucapan saat sedang shalat wajib, lalu pahami dan hapalkan. Munculkan arti dan makna bacaan shalat wajib saat sedang shalat wajib.
10. Menganggap Shalat terakhir
Menganggap Shalat wajib Yang Sedang Dilakukan adalah Shalat wajib Terakhir. Setiap manusia maupun jin tidak ada yang mengetahui secara pasti apa yang akan terjadi di masa yang akan datang termasuk hari kematian.
11. Mengingat Kematian
Anggap saja kita akan meninggal dunia saat shalat wajib berlangsung maupun setelah shalat wajib. Orang mukmin yang tahu dia mau wafat maupun mau kiamat besar, maka orang itu akan segera meningkatkan cara agar shalat khusyuk shalatnya serta menjalankan cara agar shalat khusyuk shalat dengan sebaik-baiknya.
12. Konsentrasi
Jika Pikiran Terganggu Segera Kembali Konsentrasi Apabila tiba-tiba tersadar bahwa kita sedang terlena dengan buaian alam pikiran dunia, maka bersegeralah kembali kepada arti dan makna bacaan shalat wajib atau kembali mengingat Allah Subhanahu wa ta'ala.
13. Memperhatikan Kondisi Tubuh Sebelum Shalat Wajib
Pastikan bahwa kita sudah merasa nyaman dan siap untuk melaksanakan cara agar shalat wajib dengan baik, seperti sudah buang air, sudah makan yang cukup, pikiran sudah netral, bersih dari najis dan hadas, tidak sedang menstruasi, dan lain sebagainya.
14. Memperhatikan Kondisi Lingkungan Sebelum Shalat wajib
Usahakan cari tempat shalat wajib yang terbaik dilihat dari aspek kebersihan, kenyamanan, kebisingan, gangguan orang lain, gangguan anak-anak, keamanan, perizinan, dan lain-lain.
15. Shalat Tepat Waktu
Agar bisa shalat wajib dengan khusyuk kita harus sholat pada waktu yang paling utama, yaitu shalat wajib tepat waktu di awal waktunya. Untuk laki-laki shalat wajib berjamaah di masjid atau mushola setelah panggilan adzan dan qomat, sedangkan untuk yang perempuan boleh dilaksanakan di rumah.
16. Sholat tidak terburu-buru
Shalat wajiblah dengan santai dengan menikmati setiap detiknya menghadap langsung kepada sang khalik walaupun sebenarnya kita sedang diburu waktu. Ikhlas Semata-Mata Untuk Mendapatkan Ridho Allah Ta'ala. Buang jauh-jauh tujuan shalat wajib selain untuk mendapatkan ridho dari Alloh Ta'ala seperti untuk pamer / riya, ingin dilihat atasan, ingin dilihat pacar, ingin dianggap orang sebagai orang alim, sekedar ikut-ikutan orang lain, dan lain sebagainya.
Berusahalah untuk selalu memperbaiki shalat wajib. Muslim laki laki dan perempuan yang baik akan terpacu terus-menerus melakukan perbaikan agar shalatnya menjadi khusyuk maupun hal-hal yang lain untuk menyempurnakan dirinya sesuai dengan Al-Qur’an dan tuntunan hadits Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wasallam. Amatlah rugi apabila kita melakukan shalat belum sesuai dengan kaidah yang ada serta tidak ada keinginan sedikit pun untuk belajar memperbaiki diri.
17. Anggap Sholat wajib terakhir
Allah Ta'ala berfirman dalam salah satu ayatnya bahwa tidak satupun manusia yang luput dari kematian, maka seharusnya itu menjadi bahan perenungan yang kuat agar keseharian bisa lebih terjaga. Begitupun dalam shalat wajib, akan lebih mudah mendapatkan shalat wajib yang khusyuk ketika kita selalu menanamkan dalam hati bahwa ini adalah shalat wajib yang terakhir, setelah saya melakukan shalat wajib kali ini maka kematian akan menjemput.
Sebagai makhluk Allah yang pasti akan mati sudah seharusnya kita menyadari itu, dengan menghadirkan perasaan akan mati dalam shalat wajib, maka mau tidak mau kita akan bersungguh-sungguh menjadikan shalat wajib seperti cara terakhir untuk bertaubat untuk bekal menuju akhirat.
Demikian yang dapat disampaikan, semoga menjadi wawasan yang berkualitas dan tentunya juga kita bisa selalu menjalankan shalat dengan khusyuk. Terima kasih.
Semoga bermanfaat.....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.