Edisi Kamis, 24 Agustus 2023 M / 7 Shafar 1445 H.
Dalam sebuah pernikahan, memiliki seorang anak adalah hal selalu ditunggu tunggu dan diimpikan. Anak merupakan anugrah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Anak mampu memberi kebahagiaan, mampu lebih mendekatkan dan meningkatkan kasih sayang antara suami istri, juga akan mendapatkan jaminan rezeki dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Umumnya para suami istri menerima anak perempuan atau laki laki asalkan sehat dan kelak menjadi anak yang berakhlaq baik. Anak laki laki dan anak perempuan tentu memiliki keistimewaan yang berbeda walaupun sama sama anugrah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai keutamaan memiliki anak perempuan dalam islam. Mari langsung saja simak uraian berikut ini :
1. Pelindung dari Api Neraka
“Siapa yang diuji dengan kehadiran anak perempuan, maka anak itu akan menjadi pelindung baginya di neraka”. (HR Ahmad).
Jika seorang pasangan suami diberi anugrah oleh Allah dengan titipan seorang anak perempuan dan mampu melewati ujian Allah dalam hal menuntun dan mendidik anak perempuan tersebut pada jalan Allah, maka akan menjadi pelindung kedua orang tuanya dari api neraka.
Anak perempuan yang dididik dengan kasih sayang hingga mampu menjadi anak yang sholehah seperti memiliki hati yang lembut, menutup aurat, dan berbakti menunjukkan keberhasilan orang tua dalam mendidik anak tersebut. orang tua dapat mengajarkan cara bergaul yang baik menurut islam agar kelak menjadi anak sholehah dan menjadi penghalang orang tuanya dari api neraka.
2. Dekat dengan Rasulullah
“Siapa yang menanggung nafkah dua anak perempuan sampai baligh, maka pada hari kiamat antara saya dan dia seperti ini. beliau menggabungkan jari jarinya”. (HR Muslim).
Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam juga memiliki anak perempuan yang amat disayangi dan sholehah, yakni Fatimah Az Zahra. Pada hari kiamat nanti, orang tua yang memiliki dua anak perempuan dan tulus menghidupi semata karena Allah, akan mendapat syafaat pada hari kiamat. kenikmatan tersebut merupakan salah satu wujud kasih sayang Allah kepada wanita.
3. Jalan Masuk Surga
“Siapa yang memiliki anak perempuan, dia tidak membunuhnya dengan dikubur hidup hidup, tidak menghinanya, dan tidak lebih mengutamakan anak laki laki, maka Allah akan memasukkannya ke dalam surga”. (HR Abu Daud).
Allah Subhanahu Wa Ta'ala menjamin surga bagi orang tua yang memiliki anak perempuan dan memperlakukan anak tersebut dengan baik serta tidak membeda bedakan kasih sayangnya dengan anak laki laki. Ciri ciri wanita penghuni surga ialah yang menerima anugrah Allah berupa anak perempuan dengan bahagia dan mendidiknya semata karena Allah.
4. Lebih Dekat Secara Hati Nurani
Anak perempuan memiliki hati yang lebih lembut, anak perempuan umumnya lebih dekat dengan orang tua terutama ibu karena karakter perempuan yang hampir sama. Orang tua wajib menjaga dan melindungi anak perempuannya dari jalan atau pergaulan yang salah. Harus dibiasakan dengan ilmu agama sejak kecil, sehingga ketika dewasa ia akan paham tentang ilmu agama dan memiliki kedekatan yang lebih dengan orang tuanya karena dididik nuraninya untuk menjadi anak yang berbakti. Tetap ada pula hak orang tua terhadap anak perempuannya yang sudah menikah sebab orang tualah yang mendidik menjadi wanita yang berbakti.
5. Pelindung di Hari Kiamat
“Siapa yang memiliki 3 anak perempuan, lalu dia bersabar, memberinya makan dan minum, dan pakaian dari hasil usahanya, maka semuanya akan menjadi pelindungnya pada hari kiamat”. (HR Ibnu Majah).
Jelas dari hadits tersebut bahwa seseorang yang dianugrahi Allah 3 anak perempuan dan bersabar dalam mengurusnya serta bekerja keras untuk mendidiknya menjadi anak sholehah, kelak akan dilindungi ketika hari kiamat sebab kebaikannya pada ketiga anaknya. itulah salah satu perlindungan ketika hari kiamat menurut islam.
6. Cermin Kelembutan Hati
Anak perempuan memiliki hati yang lembut, umumya anak perempuan terbiasa bermain segala sesuatu yang berhubungan dengan keindahan, seperti boneka yang cantik atau bermain masak memasak. Hal tersebut merupakan cermin kelembutan hati yang telah Allah tanamkan sejak kecil sebagai ciri khas anak perempuan. Orang tua harus mampu mengarahkannya menjadi orang yang berhati dan bersikap lembut terhadap orang tua dan sesama.
7. Mudah dalam Membantu Orang Tua
Anak perempuan seringkali lebih senang bermain di rumah daripada bepergian keluar. Hal tersebut dapat menjadi sisi positif jika kedua orang tua dapat mendidiknya. Orang tua dapat mengarahkan untuk mulai melatih kebiasaan tentang kewajiban perempuan sejak dini, seperti membersihkan rumah dan memasak.
Dengan demikian orang tua akan merasa sangat terbantu ketika anak perempuan tersebut sudah mampu membantu orang tuanya. Selain termasuk didikan agar anak menjadi berbakti, kebiasaan baik tersebut nantinya akan sangat bermanfaat untuknya ketika ia sudah dewasa, ia menjadi lebih mandiri dalam hal apapun.
8. Kabar Gembira dari Allah
“Apabila mereka diberi kabar gembira dengan kelahiran anak perempuan, merah padamlah wajahnya dan dia sangat marah… ketahuilah betapa buruknya apa yang mereka tetapkan itu”. (QS An Nahl : 58-59).
Anak perempuan sesungguhnya adalah sebuah kabar gembira dari Allah, bagi orang yang menolaknya hal tersebut dipandang buruk oleh Allah sebab Allah amat memuliakan perempuan dengan berbagai syariatNya seperti wajib menutup aurat agar tidak digoda oleh lelaki.
9. Cermin Ibu
Anak perempuan merupakan cermin dari ibunya, jika seorang ibu mampu mendidiknya dengan cara yang islami dan menghindarkannya dari pengaruh buruk lingkungan, maka anak tersebut juga aan menjadi wanita yang sholehah seperti ibunya. Sebab itu sebagai orang tua harus memberi contoh yang baik terlebih dahulu baru mengajarkan pada anaknya.
10. Memberi Kebanggaan
Pada masa sekarang, banyak perempuan yang memiliki kesempatan sama dengan laki laki dalam hal apapun, baik dalam hal pendidikan maupun pekerjaan. Orang tua yang memiliki anak perempuan dan mampu membesarkan hingga tumbuh dewasa dan memiliki sifat yang sholehah, tentu akan merasa bangga sebab mampu menjadikan anaknya tersebut sukses dan memiliki kemampuan yang sama dengan anak laki laki.
11. Jalan untuk Berbuat Baik
“Tidaklah seorang muslim yang memiliki dua anak perempuan yang telah dewasa lalu dia berbuat baik pada keduanya kecuali akan dimasukkan ke surga”. (Shahih Al Adabil Mufrad).
Keutamaan memiliki anak perempuan merupakan kesempatan atau ladang pahala yang besar dalam islam, orang tua yang berhasil menuntun dan mendidik sebaik mungkin sesuai kemampuannya, akan menjadikan jalan baginya untuk selalu berbuat baik dan menjadi jalan pahala pula.
Banyak tantangan memiliki anak perempuan yang semua itu merupakan jalan kebaikan untuk mendidik dan menyayangi, misalnya ialah tentang memberikan kesadaran untuk menjaga diri dengan menutup aurat dengan sempurna. Hal tersebut merupakan salah satu jalan kebaikan yang dapat orang tua terapkan untuk anak perempuannya agar dapat menggapai surgaNya.
12. Meningkatkan Kasih Sayang
“Aku pun melihat Abu Bakar mencium pipi putrinya sambil berkata, bagaimana keadaanmu putriku?” (HR Bukhari).
Anak perempuan yang memiliki sifat lebih lembut dan cenderung lebih manja, umumnya lebih disayangi oleh orang tua. Lebih dikhawatirkan dalam kesehariannya, juga lebih diawasi ketika bergaul dan berteman. Hal tersebut merupakan bentuk kasih sayang. Memiliki anak perempuan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kasih sayang, sehingga akan meningkatkan kasih sayang dan rahmat Allah pula bagi orang tuanya.
13. Dimuliakan Oleh Allah
Jelas dari berbagai ayat Al Qur’an dan hadits bahwa wanita selalu dimuliakan dan dilindungi, hal tersebut berlaku sejak kecil, selama masa dewasa, juga setelah anak perempuan tersebut berkeluarga. Sungguh keutamaan memiliki anak perempuan dalam islam ialah orang tuanya akan menjadi hamba yang beruntung sebab pintu amalan kebaikan terbuka dengan lebar.
14. Memiliki Derajat yang Sama
Anak perempuan memiliki derajat yang sama dengan anak laki laki. Anak perempuan tidak berbeda dalam hal kepandaian dalam pendidikan maupun dalam pekerjaan. Keutamaan memiliki anak perempuan dalam islam ialah anak perempuan tersebut tidak memiliki perbedaan di mata Allah, semua memiliki kesempatan yang sama untuk beribadah dan mendapat jalan berbuat baik yang sama pula.
15. Lebih Cerdas dalam Ilmu dan Menerima Nasehat
Anak perempuan yang cenderung menurut dan akan memudahkan orang tua dalam memberi ilmu dan memberi nasehat. Memang tidak semua anak perempuan baik dan penurut, hal itu tergantung dari cara orang tuanya mendidik sejak kecil dan bagaimana cara orang tuanya menanamkan kesadaran nurani islami di hati anaknya.
Anak perempuan yang sholeh, dalam pergaulan atau dalam lingkungan apapun akan tetap mengingat nasehat orang tuanya untuk menjaga diri dan melakukan yang terbaik dalam setiap urusannya, hal itu dapat terjadi jika orang tua berhasil menanamkan rasa bakti sejak dini.
Keutamaan memiliki anak perempuan dalam islam ialah ujian bagi orang tua untuk melakukan hal tersebut, orang tua memiliki tanggung jawab untuk mendidik anak perempuannya hingga anak perempuan tersebut menikah dan telah memiliki suami sebagai pemimpinnya. Ujian tersebut akan menjadikan orang tua lebih sabar ketika memberi ilmu dan memberi nasehat sehingga kelak anaknya bisa tumbuh menjadi wanita yang cerdas dan sholehah.
16. Penghalang dari siksa Neraka
Hadits dari ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha, beliau berkata,
Ada seorang wanita yang datang menemuiku dengan membawa dua anak perempuannya. Dia meminta-minta kepadaku, namun aku tidak mempunyai apapun kecuali satu buah kurma. Lalu akau berikan sebuah kurma tersebut untuknya. Wanita itu menerima kurma tersebut dan membaginya menjadi dua untuk diberikan kepada kedua anaknya, sementara dia sendiri tidak ikut memakannya. Kemudian wanita itu bangkit dan keluar bersama anaknya. Setelah itu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam datang dan aku ceritakan peristiwa tadi kepada beliau, maka Nabi shallallhu ‘alaii wa sallam bersabda, “Barangsiapa yang diuji dengan anak-anak perempuan, kemudia dia berbuat baik kepada mereka, maka anak-anak perempuan tersebut akan menjadi penghalang dari siksa api neraka” (H.R Muslim 2629).
17. Bersama Rasulullah di hari Kiamat
Diriwayatkan dari sahabat Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu, dia berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
مَنْ عَالَ جَارِيَتَيْنِ حَتَّى تَبْلُغَا جَاءَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَنَا وَهُوَ وَضَمَّ أَصَابِعَهُ
“Barangsiapa yang mengayomi dua anak perempuan hingga dewasa maka ia akan datang pada hari kiamat bersamaku” (Anas bin Malik berkata : Nabi menggabungkan jari-jari jemari beliau). (HR Muslim 2631).
Yang dimaksud mengayomi anak perempuan adalah menunaikan hak-hak mereka seperti makan, pakaian, pendidikan, dan lain-lain. Imam An Nawawi rahimahullah menjelaskan, “Yang dimaksud (عَالَ) adalah menunaikan hak-hak dengan menafkahi dan mendidik mereka serta memenuhi kebutuhan-kebutuhan yang lainnya”.
Demikian artikel mengenai keutamaan memiliki anak perempuan dalam islam, jangan lupa bersyukur dengan cara selalu mengajarkan kebaikan dan memberi yang terbaik untuk anak anda. Ajarkan segala kewajiban untuk perempuan dan wawasan islami pada anak perempuan anda agar mampu tumbuh menjadi anak yang sholeh dan kelak bisa membawa orang tuanya ke surga.
Semoga bermanfaat...
ONE DAY ONE HADITS
Kamis, 24 Agustus 2023 M / 7 Shafar 1445 H.
Keutamaan Memiliki Anak Perempuan
عن أنس رضي الله عنه عن النبي صلى الله عليه وسلم قَالَ: ((مَنْ عَالَ جَارِيَتَيْن حَتَّى تَبْلُغَا جَاءَ يَوْمَ القِيَامَةِ أنَا وَهُوَ كَهَاتَيْنِ)) وضَمَّ أصَابِعَهُ. رواه مسلم.
Dari Anas radhiyallahu'anhu dari Nabi Shallallahu alaihi wasallam, sabdanya:
"Barangsiapa yang menanggung segala keperluan dua gadis - dan mencukupkan makan minumnya, pakaiannya, pendidikannya, dan lain-lain - sampai keduanya meningkat usia baligh, maka ia datang pada hari kiamat, saya - Nabi Muhammad Shalallahu alaihi wasallam - dan ia adalah seperti kedua jari ini dan beliau mengumpulkan jari-jarinya." (Riwayat Muslim).
Pelajaran yang terdapat di dalam hadits :
1- Islam telah mendorong agar para orang tuaa Muslim mendidik anak-anak perempuannya sebaik mungkin, terlebih karena perempuan, yang kelak akan menjadi ibu, adalah madrasatul ula (sekolah pertama) bagi anak-anaknya.
2- Setiap anak adalah anugerah yang telah dititipkan oleh Allah kepada setiap orang tua. Baik anak laki-laki ataupun anak perempuan saling memiliki keutamannya masing-masing. Seorang anak yang dididik agamanya dengan baik akan menjadi penolong bagi orang tuanya ketika di akhirat kelak. Sebaliknya, sorang anak yang tidak terdidik dengan baik juga akan meminta pertanggungjawaban kelak.
3- Dalam Islam, memiliki anak laki-laki maupun perempuan derajatnya sama saja, keduanya sama-sama memiliki kebaikan dan keistimewaan di sisi Allah. Jika orang tua mampu mendidik anak dengan benar, baik laki-laki maupun perempuan, maka keduanya bisa mengantarkannya masuk ke surga.
4- Keutamaan memiliki anak perempuan bila orang tua mampu mendidik dengan baik dan benar dijanjikan rasulullah, besuk disurga bersamanya seperti kedua jari ini dan beliau mengumpulkan jari-jarinya.
Tema hadits yang berkaitan dengan al quran :
1- Setiap anak adalah anugerah yang telah dititipkan oleh Allah kepada setiap orang tua. Baik anak laki-laki ataupun anak perempuan saling memiliki keutamannya masing-masing.
Seorang anak yang dididik agamanya dengan baik akan menjadi penolong bagi orang tuanya ketika di akhirat kelak. Sebaliknya, sorang anak yang tidak terdidik dengan baik juga akan meminta pertanggungjawaban kelak.
Namun pada jaman jahiliyah, memiliki anak perempuan merupakan sebuah aib bagi keluarganya. Bahkan ketika seorang istri melahirkan seorang bayi perempuan maka sang ayah tak segan untuk membunuh bayi tersebut dengan menguburnya hidup-hidup. Bahkan peristiwa ini juga tertulis dalam Al-Quran yakni pada surat An-Nahl ayat 58;
وإِذَا بُشِّرَ أَحَدُهُم بِٱلْأُنثَىٰ ظَلَّ وَجْهُهُۥ مُسْوَدًّا وَهُوَ كَظِيمٌ
Artinya: Dan apabila seseorang dari mereka diberi kabar dengan (kelahiran) anak perempuan, hitamlah (merah padamlah) mukanya, dan dia sangat marah (Q.S. An Nahl: 58).
2- Selain sebagai amanah yang akan dipertanggungjawabkan, anak merupakan karunia dan hibah dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala sebagai penyejuk pandangan mata, kebanggaan orang tua, dan sekaligus sebagai perhiasan dunia, serta belahan jiwa
الْمَالُ وَالْبَنُونَ زِينَةُ الْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَالْبَاقِيَاتُ الصَّالِحَاتُ خَيْرٌ عِنْدَ رَبِّكَ ثَوَابًا وَخَيْرٌ أَمَلا
Harta dan anak-anak adalah perhiasan kehidupan dunia, tetapi amalan-amalan yang kekal lagi saleh adalah lebih baik pahalanya di sisi Tuhanmu serta lebih baik untuk menjadi harapan.
(QS Al Kahfi [18]: 46).
3- Ketika Allah menceritakan nikmat anak yang Allah berikan kepada hamba-Nya, Allah awali dengan anak perempuan, baru anak lelaki.
Sebagian ulama memahami, urutan ini bukan tanpa makna. Artinya, bisa jadi mereka yang dikaruniai Allah anak perempuan sebagai anak pertama, itu merupakan tanda kebaikan untuknya.
لِلَّهِ مُلْكُ السَّماواتِ وَالْأَرْضِ يَخْلُقُ مَا يَشاءُ يَهَبُ لِمَنْ يَشاءُ إِناثاً وَيَهَبُ لِمَنْ يَشاءُ الذُّكُورَ
“Hanya kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi, Dia menciptakan apa yang Dia kehendaki. Dia memberikan anak-anak perempuan kepada siapa yang Dia kehendaki dan memberikan anak-anak lelaki kepada siapa yang Dia kehendaki.” (QS. as-Syura: 49).
4- Sungguh mengerikan apa yang terjadi pada zaman tersebut. Untunglah Islam hadir sebagai pengangkat derajat kaum hawa. Peraturan sebelumnya yang menjerumuskan perempuan kini telah berubah karena Islam sangat memuliakan perempuan terutama ibu. Islam tidak membedakan dalam beramal baik laki-laki atau perempuan.
مَنْ عَمِلَ صَالِحًا مِنْ ذَكَرٍ أَوْ أُنْثَى وَهُوَ مُؤْمِنٌ فَلَنُحْيِيَنَّهُ حَيَاةً طَيِّبَةً وَلَنَجْزِيَنَّهُمْ أَجْرَهُمْ بِأَحْسَنِ مَا كَانُوا يَعْمَلُونَ
Barang siapa yang mengerjakan amal saleh —baik laki-laki maupun perempuan— dalam keadaan beriman, maka sesungguhnya akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik: dan sesungguhnya akan Kami beri balasan kepada mereka dengan pahala yang lebih baik daripada apa yang telah mereka kerjakan.(QS. An Nahl : 97)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.