Edisi Senin, 4 Oktober 2021 M / 27 Shafar 1443 H.
Buya Hamka selain sebagai Ulama, juga dikenal sebagai penulis sastra. Banyak sekali karya sastra yang beliau terbitkan roman-roman terkenal sebelumnya juga banyak ia tulis seperti, Di Bawah Lindungan Ka’bah, Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk ( yang kini telah ada di perfilman Indonesia), Merantau ke Deli, dan Di Dalam Lembah Kehidupan. Hingga banyak lagi karya-karya terbarunya.
Buya Hamka memiliki pandangan tentang kesastraan dengan empat syarat untuk menjadi pengarang ataupun sastrawan yaitu, pertama, harus memiliki daya khayal atau imajinasi; kedua, memiliki kekuatan ingatan; ketiga, memiliki kekuatan hafalan atau daya ingat kuat; keempat, mampu mencurahkan segala syarat tersebut ke dalam sebuah tulisan.
Buya Hamka dikenal hingga kini dan menjadi tauladan. Pada tanggal 24 Juli 1981 Buya Hamka telah wafat. Jasa dan karyanya dalam memartabatkan agama Islam masih dihargai dan terasa hingga sekarang .
Quotes Bijak Buya Hamka yang begitu inspiratif tentang kehidupan, pendidikan, kerja, dsb bisa menjadi panutan yang baik untuk kita semua, simak daftarnya berikut ini :
1. “Lust that causes anger and envy.”
– Buya Hamka
Artinya,
Nafsu yang menyebabkan marah dan dengki.
2. “As big or as heavy as business, do not deal with wrinkled face, facial wrinkles by themselves add more wrinkles of the work.”
– Buya Hamka
Artinya,
Sebesar-besar atau seberat-berat urusan, jangan dihadapi dengan muka berkerut, kerut muka itu dengan sendirinya menambahkan lagi kerut pekerjaan itu.
3. “God’s promises are already tajalli, glorious people of faith. God has never turned aside the promise of history to be a guide.”
– Buya Hamka
Artinya,
Janji Tuhan sudah tajalli, mulialah umat yang teguh iman. Allah tak pernah mungkir janji tarikh riwayat jadi pedoman.
4. “I felt that remembering him was the necessity of my life, longing for him to open the door of my dreams for the age to come.”
– Buya Hamka
Artinya,
Saya merasa ingat kepadanya adalah kemestian hidup saya, rindu kepadanya membukakan pintu angan-angan saya menghadapi zaman yang akan datang.
5. “God evaluates what we give by looking at what we store.”
– Buya Hamka
Artinya,
Tuhan menilai apa yang kita beri dengan melihat apa yang kita simpan.
6. “Therefore, the higher the journey of reason, the more knowledge tools used, the higher the dignity of one’s faith and Islam.”
– Buya Hamka
Artinya,
Oleh sebab itu maka bertambah tinggi perjalanan akal, bertambah banyak alat pengetahuan yang dipakai, pada akhirnya bertambah tinggi pulalah martabat Iman dan Islam seseorang.
7. “We will indeed only be met with what we are looking for.”
– Buya Hamka
Artinya,
Kita memang hanya akan dipertemukan dengan apa-apa yang kita cari.
8. “Set your goals first before trying.”
– Buya Hamka
Artinya,
Tegakkan cita-cita lebih dahulu sebelum berusaha.
9. “The tip of reason is thinking, the base of religion is remembrance.”
– Buya Hamka
Artinya,
Hujung akal itu fikir, pangkal agama itu zikir.
10. “The use of property is undeniable. But remember the higher is the noble ideals.”
– Buya Hamka
Artinya,
Kegunaan harta tidak dimungkiri. Tetapi ingatlah yang lebih tinggi ialah cita-cita yang mulia.
11. “The independence of a country can be guaranteed to stand firm if it is based on the freedom of the soul.”
– Buya Hamka
Artinya,
Kemerdekaan suatu negara dapat dijamin teguh berdiri apabila berpangkal pada kemerdekaan jiwa.
12. “Someone who refuses to renew their ways of working that no longer produces, acts like someone who keeps squeezing straw to get coconut milk.”
– Buya Hamka
Artinya,
Seseorang yang menolak memperbarui cara-cara kerjanya yang tidak lagi menghasilkan, berlaku seperti orang yang terus memeras jerami untuk mendapatkan santan.
13. “People have the right to live for their people, not for themselves.”
– Buya Hamka
Artinya,
Orang berakal hidup untuk masyarakatnya, bukan buat dirinya sendiri.
14. “Sometimes love is greedy and greedy, sometimes misgivings and sometimes despair.”
– Buya Hamka
Artinya,
Kadang-kadang cinta bersifat tamak dan loba, kadang-kadang was-was dan kadang-kadang putus asa.
15. “A state setback will not occur if there is not a setback of conscience and tangling of souls.”
– Buya Hamka
Artinya,
Kemunduran negara tidak akan terjadi kalau tidak kemunduran budi dan kekusutan jiwa.
16. “But sir … it is the impossibility that often cultivates love.”
– Buya Hamka
Artinya,
Tetapi Tuan… kemustahilan itulah yang kerap kali memupuk cinta.
17. “I will carry that secret if you entrust me and I will put it in the treasury of my heart and then I lock the door tightly. I will throw the key so far that no one can take it anymore.”
– Buya Hamka
Artinya,
Saya akan pikul rahasia itu jika engkau percayakan kepada saya dan saya akan masukkan ke dalam perbendaharaan hati saya dan kemudian saya kunci pintunya erat-erat. Kunci itu akan saya lemparkan jauh-jauh sehingga seorang pun tak dapat mengambilnya kedalam lagi.
Semoga bermanfaat....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.