Jumat, 15 Oktober 2021

17 KATA MUTIARA HIKMAH HABIB MUNZIR BIN FUAD AL MUSAWA (BAGIAN 1)

Edisi Jum'at, 15 Oktober 2021 M / 8 Rabi'ul Awwal 1443 H.

Habib Munzir bin Fuad Al-Musawa atau lebih dikenal dengan Habib Munzir Al-Musawa lahir di Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, 23 Februari 1973 dan beliau adalah pimpinan dari Majelis Rasulullah. Habib Munzir adalah anak keempat dari lima bersaudara dari pasangan Fuad bin Abdurrahman Al-Musawa dan Rahmah binti Hasyim Al-Musawa. Ayahandanya bernama Fuad yang lahir di Palembang dan dibesarkan di Mekkah.

Setelah tamat pendidikan jurnalistik di New York University, Amerika Serikat, ayahnya kemudian bekerja sebagai seorang wartawan di harian ‘Berita Yudha’ yang lalu menjadi Berita buana. Masa kecil beliau, ia habiskan di daerah Cipanas, Jawa barat bersama saudara-saudaranya, Nabiel Al-Musawa, Ramzi, Lulu Musawa serta Aliyah Musawa. Ayahnya wafat pada tahun 1996 dan dikebumikan di Cipanas, Jawa Barat.

Setelah ia menamatkan sekolah menengah atas, ia mulai mendalami Ilmu Syariah Islam di Ma’had Assaqafah Al Habib Abdurrahman Assegaf pada Bukit Duri Jakarta Selatan, lalu mengambil kursus bahasa arab di LPBA Assalafy Jakarta timur.

Amat sering kita dengar ketika beliau sedang berjihad memperjuangkan Agama Islam yang ia pegang teguh dalam imannya. Tidak hanya itu, berkat ketabahan dan amalan-amalan salih yang dikerjakan, beliau mendapat nama ulama yang mengedepankan akhlak dalam berdakwah.

Habib Munzir bin Fuad Al Musawa wafat di Jakarta, 15 September 2013 pada umur 40 tahun.

Berikut ini beberapa kata mutiara hikmah Habib Munzir :

1. Semesta Membenciku 

"Bila semua yang di dalam semesta ini membenciku, demi ke agunganmu, asalkan engkau tidak murka kepada ku, maka aku tidak peduli."

Makna dari kata kata ini adalah, yang paling ditakuti di dunia ini , bukanlah semua orang yang membencinya.

Namun apa bila Tuhannya telah murka kepadanya, maka itu adalah sebuah bencana besar yang harus ia hadapi.

2. Ingatlah Mati 

"Iman itu naik dan turun, jika sedang turun demikian hingga meninggalkan shalat atau malas melakukannya, ingatlah mati."

Kata kata Habib Munzir yang satu ini lumayan sering didengar ketika ia sedang berceramah.

Maksud dari kata kata ini adalah, hal yang paling ampuh dalam menghadapi turunnya iman sehingga malas shalat. Hal tersebut adalah dengan cara mengingat mati.

3. Senjata Terdahsyat 

"Sabar dan doa, adalah senjata terdahsyat dalam kehidupanku dan kehidupan kalian."

Kata kata ini dapat memberikan semangat untuk kita, apalagi yang sedang tertimpa banyak masalah.

Dengan sabar dan doa, hati kita akan terasa lebih lapang, dana akan selalu diberikan kemudahan oleh Allah.

4. Kelembutan 

"Kita bangkit dengan kelembutan, bukan dengan kekerasan."

Kata kata ini juga lumayan sering kita dengar saat Habib Munzir sedang berdakwah.

Kata kata tersbut, diutarakan kepada halayak ramai, untuk memberi pengertian bahwa dirinya bukanlah seseorang yang mengedepankan kekerasan, melainkan kelembutan.

5. Menuju Kematian

 "Setiap nafas kita adalah selangkah menuju kematian, dan kematian itu akan selalu membayangi kita lebih dekat dari bayangan kita sendiri."

Makna dari kata kata ini adalah, setiap orang pasti telah ditetapkan, kapan waktunya ia mati.

Namun tidak ada satu orangpun yang dapat mengetahui akan hal tersebut. Oleh karena itu, kematian akan selalu membayangi kita bahkan lebih dekat dari bayangan kita sendiri.

6. Iman 

"Menguatkan iman, adalah dengan melakukan hal hal yang dapat membuat terang benderangnya jiwa kita dengan cahaya khusyu hingga enggan berbuat dosa serta gemar berbuat pahala."

Kata kata ini mengandung makna bahwa apabila kita melakukan perbuatan menguatkan iman, hendaknya diiringi dengan kekhusyuan.

Dengan begitu, hati dan jiwa kita akan menjadi terang benderang hingga enggan berbuat kemungkaran dengan memperbanyak amalan kebaikan.

7. Amalan Baik 

"Semakin tinggi kepahaman seseorang tentang Allah Subhanahu WaTa'ala, maka akan semakin tinggi pula derajatnya serta semakin mulia pula semua amalan baik yang ia kerjakan."

Kata kata Habib Munzir ini menunjukkan kepada kita bahwa seseorang akan lebih mulia apabila ia mendekatkan diri kepada Allah Subhanahu WaTa'ala.

Karena sebaik-baik amalan adalah seseorang yang mendekatkan diri dengan serendah rendahnya.

8. Guru Terbaik 

"Kematian adalah guru terbaik dalam kehidupan ini, sedikit saja kita lalai dari mengingat kematian, maka kita akan kehilangan guru terbaik dalam kehidupan ini."

Makna dari kata kata tersbut adalah, dengan mengingat kematian, diri kita akan selalu mengingat akan hal apa yang telah kita lakukan selama di dunia ini.

Oleh karena itu, kematian merupakan guru terbaik dalam kehidupan yang tidak boleh kita lupakan.

9. Hati yang Berdzikir 

"Tiada suatau hal pun yang ditakuti Syaiton, jin, dan sebangsanya melainkan sebuah hati yang berdzikir. Ketika hati sedang ingat Allah, maka hal itu lah yang akan menjadi suatu hal yang di takuti Syaiton."

Makna dari kata kata ini adalah, ketika hati dan jiwa kita selalu berzikir kepada Allah, maka hal tersebut akan menjadi kelemahan bagi Syaiton dan sebangsanya.

10. Nama Allah 

"Tiada akan datang hari kiamat selama masih ada di muka bumi ini yang memanggil nama Allah."

Makna dari kata kata ini adalah ketika sudah tidak terdengar lagi suara Allah bagi mereka, maka celakalah, kiamat akan datang menghampiri.

11. Bersyukur 

"Bersyukur atas kenikmatan, bersabar atas segala musibah."

Makna dari kata kata ini adalah, kita harus selalu bersyukur kepada Allah yang teelah memberikan kita segala kenikmatan dunia ini.

Namun kita juga harus tetap bersabar apabila kita sedang ditimpa sebuah musibah, sungguh Allah tidak akan meberikan cobaan kepada hambanya yang tidak mampu.

12. Kebutuhan 

"Mulai saat ini, jadikanlah dzikir sebagai sebuah kebutuhan kita, sebagaimana kita membutuhkan makan."

Kata kata Habib Munzir yang satu ini juga termasuk kata kata yang sering sekali diucapkan saat beliau sedang ceramah.

Makna dari kata kata itu sendiri ialah sebuah seruan kepada umat muslim untuk menjadikan dzikir sebuah kebutuhan pokok sehari-hari layaknya kita membutuhkan makan.

13. Sedekah 

"Semua yang baik adalah sedekah."

Maksud dari kata kata ini adalah, sebaik-baik amalan seorang muslim adalah sebuah sedekah bagi saudaranya yang lebih membutuhkan.

14. Hati yang Tulus 

"Sungguh tiada hadiah yang lebih mulia dari pada do’a seorang hati yang tulus."

Makna dari kata kata ini ialah, doa memang merupakan hadiah amat terbaik dibandingkan dengan materi berharga lainnya.

Sebab, dengan doa seorang hati yang tulus akan mendapatkan sebuah keridhoan dari Allah, Tuhan kita yang maha pemberi.

15. Percayalah 

"Percayalah, bahwa tuntunan terindah ialah tuntunan sang Nabi ku dan Nabi kita semua yaitu Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi Wasallam."

Makna dari kata kata ini adalah, kita sebagai umat Muslim beruntung sebab mengikuti tuntunan dari Nabi besar Muhammad Shallallahu 'alaihi Wasallam.

Sebab, sebaik-baik tuntunan yang ada di alam semesta ini, tidak jauh lebih mulia dari tuntunan Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi Wasallam.

16. Takdir 

"Tiada kehidupan pasti selain menemui kematian dan tiada pula pertemuan yang tidak mengalami perpisahan."

Makna dari kata kata ini adalah, setiap yang bernyawa pasti akan mati sesuai takdir yang telah ditentukan oleh Allah Subhanahu WaTa'ala.

17. Hakekat kehidupan 

"Ketahuilah bahwa peristiwa yang disebut (kematian) justru itulah hakikat kehidupan yang abadi."

Makna dari kata kata ini adalah kematian merupakan awal dari kehidupan yang abadi.

Serta tiada sebuah pertemuan yang tidak akan mengalami perpisahan, hal tersebut telah menjadi hakekat dan ketentuan dari Allah Subhanahu WaTa'ala.

Semoga bermanfaat....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.